Singapore Airlines telah berhasil menguasai 93,77% saham maskapai penerbangan low cost carrier asal Singapura, Tiger Airways.
Dengan kepemilikan saham mayoritas sebesar itu, Singapore Airlines sudah tinggal menarik Tiger Airways dari bursa saham dan memprivarisasinya..
Dengan melakukan privatisasi Tiger Airways, Singapore Airlines bisa dengan mudah mengatur maskapai penerbangan itu dan mengintegrasikannya dengan Singapore Airlines Group seperti Singapore Airlines, SilkAir, dan Scoot.
Awalnya, Singapore Airlines memberikan penawaran dengan harga 41 sen dolar Singapura per lembar saham untuk pembalian saham Tiger Airways. Namun, angka penawaran itu kemudian dinaikkan menjadi 45 sen dolar Singapura setelah pemilik saham minoritas tidak mencapai kesepakatan dengan penawaran awal. Dalam keterbukaan informasi di Bursa Singapura, Tiger Airways mengumumkan Singapore Airlines berhasil menguasai 93,77% saham Tiger Airways pada 5 Februari 2016 lalu.
Adapun bagi pemegang saham Tiger Airways yang masih belum setuju dengan penawaran yang diberikan oleh Singapore Airlines, masih diberikan kesempatan melepaskan sahamnya hingga batas waktu 19 Februari 2016 mendatang. (Indo-aviation)
