Pilot maskapai Inggris, British Airways, menjadi pahlawan dalam pendaratan darurat pesawat yang dia kendalikan, Sabtu (30/1) waktu setempat. Sebagaimana dilansir express.co.uk, pilot yang tak disebutkan namanya itu berhasil mendaratkan pesawat hanya dengan tiga roda, bukan lima roda sebagaimana seharusnya.
Bristish Airways dengan nomor penerbangan 259 baru saja terbang dari Bandara Heathrow, London, selama tiga jam. Tujuannya adalah ke ke Chicago, Amerika Serikat. Namun, ketika sampai di wilayah udara Islandia, pesawar balik badan karena adanya kerusakan mesin. Sebelum putar arah, kapten pilot mengatakan ada kesalahan teknis pada pesawat yang dia kendalikan.
Sang pilot pun harus mengosongkan bahan bakar. Pengosongan itu sangat penting untuk mencegah ledakan jika pesawat mengalami gesekan dan terpercik api. Setelah meninggalkan Islandia dan sampai di langir London, kapten pilot sukses bermanuver dan mendaratkan burung besi dengan mulus. Tiga roda mampu menjejak landasan, sedangkan dua sisanya tak berfungsi karena rusak parah.
“Sekitar tiga jam di udara, kami diberitahu kami akan kembali ke London karena masalah teknis. Sekitar 20 menit sebelum mendarat kami diberitahu bahwa roda pendaratan akan diturunkan, hanya tiga roda yang berfungsi. Namun, pilot sangat brilian, dia sangat dingin tenang saat mendarat. Semua penumpang juga rileks, pendaratan sangat mulus, bahkan lebih baik daripada penerbangan lain yang pernah saya alami,” ujar Martin Robinson, salah satu penumpang.
Simak video pendaratan darurat British Airways (hanya dengan tiga roda) di halaman selanjutnya.
