Sebuah pesawat McDonnell Douglas MD-83 Caspian Airlines mendarat di jalan raya setelah melampaui landasan pacu selama pendaratannya. Beruntung tidak ada korban meski pesawat masuk ke jalan raya yang padat.
Perisitwa tersebut terjadi di Iran barat daya Senin 27 Januari 2020 waktu setempat. Para pejabat mengatakan tidak ada seorang pun di kapal yang terluka.
Ada sejumlah laporan tentang apa yang mungkin memicu pendaratan darurat, yang menyebabkan pesawat duduk di atas perutnya, menghalangi jalan.
“Pesawat kehabisan landasan ketika mendarat di bandara Mahshahr tanpa korban,” kata kantor berita negara IRNA.
Sebagaimana dilaporkan Reuters, pesawat McDonnell Douglas MD-83, yang sedang melakukan perjalanan dari ibukota Iran, Teheran, ke Bandara Mahshahr, membawa 135 penumpang dan tujuh awak.
Sebuah video yang diposting di Twitter dan kemudian dibagikan oleh outlet berita Iran menunjukkan penumpang keluar dari pintu pesawat dengan tas di tangan, sementara pasukan keamanan dan kerumunan besar ada di sekitar pesawat.
The moment an Iranian airliner makes an emergency landing in a street near an airport in the southern city of Mahshahr after skidding off the runway. The airliner was carrying at least 150 passengers. No significant injuries were reported.
Read: https://t.co/i6kMlyuEON pic.twitter.com/bQrMKqNeek
— Kurdistan 24 English (@K24English) January 27, 2020
Ada berbagai laporan tentang apa yang mungkin memicu pendaratan darurat. IRNA, mengutip pejabat penerbangan setempat, melaporkan bahwa masalah teknis adalah penyebabnya, dan media Iran lainnya mengatakan pilot tidak dapat menggunakan landing gear tepat waktu.
Tapi Getty Images melaporkan bahwa seorang reporter TV pemerintah yang berada di antara penumpang mengatakan “roda belakang pesawat telah putus, seperti yang kita lihat tertinggal di landasan” sehingga meluncur sebelum berhenti.
Dramatic footage of a passenger plane belonging to #Iran’s Caspian airline landing in the middle of the street in Mahshahr (same city that many were killed in Nov. protest) this happened in the last hour. Witness who got the footage didn’t know if there were any casualties. pic.twitter.com/oa6ghmT8bu
— Bahman Kalbasi (@BahmanKalbasi) January 27, 2020
“Pesawat itu tidak terbakar dan semua penumpang dengan aman meninggalkan pesawat,” kata Direktur Pelaksana Bandara Khuzestan Mohammad Reza Rezaei mengatakan kepada IRNA.
Pesawat sipil Iran telah lama terkepung sejumlah kecelakaan. Para pejabat menyalahkan sanksi yang diberlakukan oleh Amerika Serikat yang membuat perusahaan penerbangan tidak bisa merombak armada mereka yang sudah tua dan bahkan membeli suku cadang.
Eye witness sending me these images says all passengers got off the plane. #Iran #Mahshahr #CaspianAirline pic.twitter.com/1jT608cOOp
— Bahman Kalbasi (@BahmanKalbasi) January 27, 2020
Peristiwa serupa terjadi pada hari Sabtu, ketika masalah teknis memaksa para pilot sebuah pesawat yang dijadwalkan terbang dari Teheran ke Istanbul untuk melakukan pendaratan darurat di bandara Teheran.
Caspian Airlines yang berbasis di Teheran Caspian Airlines berada di pusat salah satu insiden penerbangan paling mematikan dalam sejarah Iran. Kecelakaan itu terjadi pada 2009 ketika sebuah pesawat jatuh di luar kota Qazvin, menewaskan semua 153 penumpang dan 15 awak pesawat.