Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menggelar rapat bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan sejumlah pejabat laun untuk membahas kelanjutan rencana pengadaan pesawat tempur Sukhoi Su-35.
Rapat di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis 20 Februari 2020 tersebut juga diikuti Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Yuyu Sutisna, dan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Madya Mintoro Yulianto.
Hadir pula, juru bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah dan Deputi Kantor Staf Presiden Jaleswari Pramodhawardani.
Rakorsus tersebut berlangsung tertutup dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Sayangnya seusai rapat, para pejabat yang hadir enggan menjawab pertanyaan media mengenai hasil rapat.
Prabowo tak banyak bicara kepada awak media usai rapat yang digelar selama satu jam tersebut. Dia bergegas memasuki mobil untuk kembali ke kantornya. Dia pun hanya melambaikan tangan seraya menutup kaca mobil.
Sikap tersebut juga dilakukan oleh peserta rapat yang lain. Mereka menyerahkan penjelasan soal hasil rapat kepada Mahfud selaku tuan rumah. “Langsung ke pak Menko ya,” ujar Andika Perkasa.
Kontrak pengadaan pesawat tempur generasi ke 4++ buatan Rusia ini disebut telah dilakukan oleh pihak Kemenhan dan Rusia. Prabowo juga telah menyambangi Rusia beberapa waktu lalu untuk membahas rencana pembelian Sukhoi SU-35.
Pihak Rusia sendiri sempat mengatakan masalah finansial menjadi salah satu hal teknis yang menghambat proses pembelian 11 Sukhoi Su-35 oleh Indonesia.
Kelanjutan rencana pembelian pesawat tempur buatan Rusia, Sukhoi Su-35 kembali mengemuka saat kunjungan Prabowo di Moskow, Rusia, di antaranya Menhan Rusia Sergei Shoigu, akhir Januari lalu.