Rusia berniat melanjutkan modernisasi pesawat angkut militer An-124-100 Ruslan miliknya. Dengan upgrade ini diharapkan akan meningkatkan masa kerja armada menjadi 50-60 tahun.
Untuk mencapai ini, sebuah program harus dikembangkan untuk mempertahankan kelaikan pesawat yang telah melayani selama lebih dari 45 tahun. Versi modern akan disebut sebagai An-124-100M.
Menurut kantor berita Interfax, biaya pengembangan proyek teknis untuk modernisasi An-124 akan melebihi 1 miliar rubel. Pada 2019, Ilyushin menyimpulkan sekitar 15 kontrak untuk implementasi komponen pekerjaan desain eksperimental (R&D), untuk membuat versi modern dari An-124. Batas waktu untuk pekerjaan desain adalah akhir tahun 2020.
Spesifikasi teknis yang dipublikasikan menunjukkan bahwa kinerja penerbangan, seperti kecepatan dan ketinggian penerbangan, serta dimensi geometris ruang kargo, tidak akan berubah. Peralatan usang dan impor harus diganti sepenuhnya oleh produk dalam negeri, di bawah program substitusi impor.
Mesin dari An-124 yang ditingkatkan tidak akan berubah yakni menggunakan D-18T Ukraina. Rusia telah menguasai pekerjaan perbaikan untuk jenis mesin ini, dengan kapasitas perbaikan tahunan sebesar 12 belas mesin.
Jadi, apa yang baru? An-124-100M akan menerima peralatan radio-elektronik onboard baru, termasuk sistem navigasi, komunikasi dan sistem informasi. Selain itu juga catu daya dan sistem pencahayaan, peralatan OBOGS (Oksigen), serta stasiun kerja anggota kru.
Selain itu, kompleks pertahanan udara akan dipasang pada pesawat, yang dirancang untuk perlindungan dari rudal antipesawat panggul atau MANPADS. Modernisasi juga akan membahas langkah-langkah untuk mengurangi optical, radar and acoustic signature pesawat, serta kemampuan pendeteksian.
Program modernisasi yang begitu luas tidak akan tanpa tantangan. Sepanjang seluruh proyek pengembangan akan diperlukan untuk melakukan penelitian paten, untuk memastikan perlindungan hak cipta yang berlaku, termasuk transfer kekayaan intelektual.
Biro desain Ukraina, Antonov, pengembang asli An-124 Ruslan, berulang kali bersikeras bahwa mereka yang memiliki hak cipta untuk jenis ini. Perusahaan itu menegaskan Rusia harus meninggalkan penggunaan merek ‘Antonov’ untuk pesawat modern, dan, sebaliknya, menetapkan nama yang sama sekali berbeda untuk itu.
An-124 Ruslan dikembangkan di Biro Desain Antonov selama masa Soviet. Total 55 An-124 diproduksi: 19 di pabrik penerbangan AVIANT di Kiev dan 36 di kompleks penerbangan Aviastar-SP di Ulyanovsk, sampai produksi dihentikan pada tahun 2003
