Wings Air mulai 25 Mei 2018 membuka penerbangan dari Bandar Udara Internasional El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur-Bandar Udara Internasional Lombok Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat dan sebaliknya dalam upaya memudahkan perjalanan masyarakat.
“Perusahaan senantiasa menawarkan kemudahan perjalanan udara kepada pelanggan setia dan masyarakat. Untuk itu, kami dengan menghadirkan rute baru dari Kupang ke Lombok akan semakin melengkapi jaringan penerbangan di Kepulauan Sunda Kecil atau yang kerap disebut Nusa Tenggara,” kata Operations Director of Wings Air Redi Irawan dalam siaran pers Rabu 23 Mei 2018.
Penerbangan tersebut dilayani secara regular berjadwal setiap hari. Pesawat dijadwalkan berangkat dari Bandar Udara Internasional El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur (KOE) pukul 17.00 Wita dan tiba di Bandar Udara Internasional Lombok Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (LOP) pada 19.00 Wita. Untuk rute sebaliknya akan diberangkatkan dari Lombok pukul 19.35 Wita dan mendarat di Kupang pada 21.35 Wita.
Wings Air untuk melayani rute itu akan mengoperasikan pesawat terbaru turboprop tipe ATR 72-500 atau ATR 72-600 berkapasitas 72 penumpang.
Pihaknya optimistis rute itu akan diminati karena memberikan nilai tambah lebih, antara lain dapat mempersingkat waktu (lebih efektif) di kedua kota, karena jarak tempuh hanya sekitar 120 menit serta tarif tiket yang terjangkau.
Untuk konektivitas Lion Air Group dari Kupang ke Lombok makin memperkuat jaringan penerbangan yang sudah beroperasi eksis yaitu Kupang menuju Denpasar, Solo, Surabaya, Labuan Bajo, Atambura, Alor, Bejawa, Ende, Tambolaka, Larantuka, Maumere, Rote, dan Waingapu.
Rute Lombok menuju Kupang telah memperluas jaringan Lion Air Group yang kini memiliki 12 tujuan ke berbagai rute domestik, antara lain Lombok Praya ke Jakarta via Soekarno-Hatta Cengkareng dan Jakarta Halim Perdanakusuma, Yogyakarta, Surabaya, Banjarmasin, Makassar, Denpasar, Semarang, Sumbawa, Bima serta Bandung.
“Kami berharap dengan rute langsung ini dapat berkontribusi besar bagi kemudahan para pelanggan dalam melakukan perjalanan bersama Wings Air, seperti untuk keperluan wisata, keluarga, maupun bisnis. Selain itu, berpotensi bagus dalam mendukung pertumbuhan ekonomi sesuai potensi di kedua destinasi dari sektor logistik, perdagangan, pendidikan, industri, serta pariwisata,” katanya dilansir Antara.
Dia menegaskan dibukanya akses transportasi udara langsung Kupang ke Lombok pergi pulang (PP) sejalan permintaan pasar perjalanan dari kedua destinasi tersebut yang menunjukkan pertumbuhan pergerakan penumpang cukup signifikan.
Menurut data dari Angkasa Pura I, Bandar Udara Internasional El Tari pada 2017 telah melayani 2,10 juta pergerakan penumpang. Hal itu meningkat 8,13 persen dibandingkan dengan pada 2016 yaitu 1,94 juta penumpang. Bandar Udara Internasional Lombok Praya telah mencatatkan 3,59 juta pergerakan penumpang atau tumbuh 4,92 persen daripada 2016 yang melayani pergerakan 3,42 juta penumpang.