Penerbangan komersial nonstop pertama antara Melbourne dan Amerika Selatan dimulai. LATAM Airlines membuka rute baru dari Santiago ke Melbourne dimulai pada Jumat 6 Oktober. Pariwisata internasional kedua wilayah diyakini akan berkembang pesat karena para pelancong sekarang dapat terbang ke 36 destinasi di luar negeri dengan layanan non-stop.
Rute baru ini merupakan kabar baik bagi wisatawan asal negara bagian Victoria di Australia, yang akan dapat mencapai Santiago dalam layanan mingguan tiga kali LATAM tanpa koneksi perhentian. Sekarang wisatawan dapat terbang langsung ke ibukota Cile untuk mengeksplorasi arsitektur abad ke-19, mendaki Pegunungan Andes dan menyelami dalam budaya Amerika Selatan yang kaya.
Layanan ini juga membuka akses ke pasar utama Amerika Selatan seperti Brazil dengan hanya satu pemberhentian dari Melbourne. LATAM Airlines akan melayani rute Melbourne-Santiago dengan Boeing 787-9, yang memiliki 313 kursi. Pesawat berangkat dari Melbourne pada Selasa, Jumat dan Minggu pukul 20:40, tiba di Santiago pada pukul 7:55 pada hari yang sama waktu setempat. Penerbangan kembali akan berangkat dari Santiago pukul 13.30 pada Senin, Kamis dan Sabtu tiba di Melbourne pada pukul 17:40 waktu setempat dengan waktu penerbangan 15 jam 10 menit.
Layanan LATAM sendiri dapat mengangkut lebih dari 75.000 penumpang di antara kedua kota setiap tahun dan pasar Amerika Selatan akan tumbuh dan berkembang.
“Kami dengan senang hati memberi Melbourne layanan non-stop pertama di Santiago, sehingga lebih cepat dan mudah bagi orang Australia untuk menikmati kekayaan budaya, kelezatan kuliner dan lanskap yang ditawarkan Amerika Latin. Kami yakin kedua daerah akan mendapatkan keuntungan dari rute baru, yang akan membantu mendukung pertumbuhan pariwisata dan perdagangan,” kata Manajer Umum Regional LATAM Airlines Oceania, Valeria Alvano.