Tiket Pesawat Murah, Bawa Koper Mahal

Tiket pesawat makin murah?

Tunggu dulu! Jangan lupa, mereka kini memaksa penumpang untuk membayar kalau bagasi yang dibawa melebihi berat tertentu. Maskapai low budget bahkan lebih sadis. Mereka menjual tiket murah, tetapi hanya mengijinkan penumpang membawa satu tas jinjing. Tanpa koper di bagasi, tiket sepertinya murah. Begitu koper dibawa dengan ongkos tertentu, harganya nggak murah juga.

Lihat datanya. Maskapai di AS dalam empat bulan pertama tahun ini berhasil menyedot uang penumpang senilai 1,2 miliar dollar AS dari biaya tambahan untuk bagasi. Data Departemen Transportasi AS juga menyebut, maskapai-maskapai ini menikmati 737,5 juta dollar AS hanya dari biaya penggantian atau perubahan jadwal terbang. Itu hanya empat bulan saja.

Menurut laporan The Associated Press , pencapaian ini menandai yang kelima berturut-turut, dimana dalam periode empat bulanan, maskapai-maskapai di AS saja memperoleh pendapatan fee melampaui 1 miliar dollar AS.

Laporan ini berasal dari Kantor Akuntabilitas Pemerintah (GAO) yang menemukan data bahwa harga tiket di AS tidak dibebani biaya macam-macam. Karena itu, tiket dapat dijual dengan harga murah. Namun, maskapai kemudian menerapkan biaya tambahan untuk bagasi, boarding prioritas dan layanan lainnya. Bahkan ada sejumlah maskapai yang menarik fee tambahan jika seorang penumpang ingin duduk di dekat jendela. Fee semacam inilah, yang kecil jika dihitung per penumpang, namun menjadi miliaran dollar secara global.

Laporan pemerintah AS juga mengungkapkan bahwa maskapai-maskapai bisa menghasilkan keuntungan sampai 7,1 miliar dollar AS dari urusan terkait tas ini dalam setahun.

Senator Florida Bill Nelson, yang meminta laporan tersebut mengatakan bahwa permainan biaya tersebut keterlaluan. “Dengan cara seperti ini, penumpang yang membawa satu koper penuh pakaian harus juga membawa satu koper penuh uang hanya untuk naik ke pesawat. Sudah saatnya perusahaan penerbangan mengendalikan biaya yang keterlaluan ini,” kata Nelson kepada AP.