Shree Airlines minggu lalu meluncurkan layanan jet regional baru dengan pesawat seri CRJ produksi Bombardier Commercial Aircraft. Layanan ini diharapkan disambut dengan hangat oleh pasar penerbangan Nepal yang terus berkembang. Seperti diketahui, Nepal secara geografis memiliki medan darat yang cukup menantang. Penerbangan udara diyakini menjadi jalan keluar untuk mengatasi tantangan lansekap ini.
Shree Airlines adalah operator penerbangan terbesar di Nepal. Sebelumnya, perusahaan ini lebih banyak bergerak dalam transportasi helikopter di Nepal dan Afrika. Operator ini menjadi langganan untuk Operasi Perdamaian PBB serta Program Pangan Dunia. Dalam operasionalnya sejak 1999, Shree telah melayani rakyat Nepal yang tinggal di kawasan terpencil dan tidak terjangkau.
“Kami terus mencari solusi optimal untuk mengatasi meningkatnya kebutuhan transportasi di Nepal, dan peluncuran layanan jet regional baru kami dengan pesawat CRJ200 dan CRJ700 merupakan tonggak penting dalam perjalanan pertumbuhan kami. Dengan efisiensi dan keandalan yang telah terbukti, pesawat Seri CRJ akan memungkinkan kami memperbaiki transportasi dalam negeri, dan akan menjadi aset utama dalam membantu Shree Airlines memperluas operasinya ke pasar regional di masa depan,” kata Anil Manandhar, Corporate Manager Shree Airlines.
Shree Airlines sendiri telah mengakuisisi tiga pesawat Seri CRJ dari pihak ketiga. Jet regional Seri CRJ ini memiliki banyak keunggulan yang memberikan fleksibilitas kepada operator dan memungkinkan mereka mengoptimalkan armada mereka untuk memenuhi permintaan pasar yang spesifik.
Seri pesawat CRJ sendiri di seluruh dunia dioperasikan oleh lebih dari 120 operator di lebih dari 90 negara, dan armada di seluruh dunia telah mencatat 50 juta jam terbang. “Kami senang menyambut Shree Airlines sebagai bagian dari keluarga operator pesawat CRJ Series. Pesawat Seri CRJ telah berperan dalam merevolusi jaringan rute regional, dan kami yakin bahwa Shree Airlines akan meraih banyak kesuksesan karena meluncurkan operasi sayap tetap di wilayah Nepal dengan dua pesawat CRJ200 dan satu pesawat CRJ700,” kata David Speirs, Vice President, Asset Management, Bombardier Commercial Aircraft.
Maskapai Nepal ini sudah memulai layanan dengan pesawat CRJ200 pertamanya pada tanggal 11 Agustus 2017. Ekspansi ke operasi sayap tetap akan melengkapi layanan sayap rotornya dan memungkinkannya untuk melayani populasi yang lebih besar.