British Airways (BA), Easyjet dan Ryanair memperingatkan para penumpang asal Inggris bahwa ada potensi keterlambatan karena pemeriksaan di pintu-pintu gerbang Eropa. BA telah mengirim peringatan melalui SMS yang meminta penumpang untuk datang lebih awal ke bandara. Diberitahukan bahwa ada antrian yang lebih panjang karena pemeriksaan imigrasi yang disempurnakan di seluruh Eropa.
Maskapai ini setidaknya telah mengirim pemberitahuan kepada penumpang yang terbang dari Lyon, Madrid, Barcelona dan Milan. Begitupun Ryanair yang juga menyarankan penumpang untuk tiba setidaknya tiga jam sebelum waktu keberangkatan mereka. Sedangkan Easyjet meminta penumpang untuk memeriksa situs maskapai ini lebih sering untuk mendapatkan pembaruan dan meminta penumpang bersiap melewatkan lebih banyak waktu di bandara.
Maskapai-maskapai ini ini juga telah memperingatkan akan adanya aksi mogok para petuga di bandara Barcelona setiap hari Jumat, Minggu dan Senin dari tanggal 4 Agustus sepanjang musim panas ini. Seorang juru bicara Airlines untuk Eropa (A4E) yang merupakan kelompok lobi maskapai penerbangan, mengatakan kepada BBC bahwa nampaknya pemerintah terutama di Prancis, Italia, Spanyol, Portugal dan Belgia, meremehkan situasi dimana banyak penumpang harus melalui pemeriksaan paspor yang lebih ketat. Sementara disisi lain, pemerintah negara itu tidak menyediakan petugas pengawas perbatasan yang cukup.
Sebuah sumber mengatakan, penumpang harus mewaspadai penundaan di bandara di Majorca, Malaga, Lisbon, Lyon, Brussels, Milan dan Paris Orly.
Sejumlah penumpang warga Inggris mengeluh beberapa hari lalu akibat pemogokan petugas Bandara Barcelona, membuat mereka ketinggalan pesawat. Sementara tidak ada dispensasi apapun diberikan kepada mereka. Padahal, mereka sudah tiba 3 jam sebelum jadwal take off. Semua proses menjadi sangat lama karena hanya ada sedikit petugas yang bekerja. Para penumpang harus mengeluarkan lebih banyak uang untuk menginap atau membeli tiket baru.
Situasi ini adalah kondisi tipikal musim panas di Eropa. Bandara menjadi sangat sibuk terutama di akhir pekan sepanjang musim panas. Asosiasi Agen Perjalanan Inggris mengatakan bahwa ada 2,4 juta orang yang telah mulai berlibur pada akhir pekan lalu yang menjadi awal liburan sekolah.
Juru bicara asosiasi ini mengatakan, dalam banyak kasus penumpang harus melewati kontrol paspor cukup cepat. Namun, ada juga masalah lain terutama di bandara tertentu di mana bandara ini memang kekurangan staf.
Juru bicara Ryanair menyalahkan insiden banyak keterlambatan ini terkait kinerja otoritas perbatasan Eropa. Seluruh maskapai beroperasi seperti biasa. Penundaan adalah masalah bagi regulator Eropa untuk menyelesaikannya, bukan maskapai penerbangan, demikian kata Ryanair.
Menteri penerbangan Inggris, Lord Callanan, mengatakan bahwa dia akan mendesak rekan-rekannya di Portugal, Spanyol dan Italia untuk melakukan semua yang mereka bisa untuk mengurangi antrian dan memungkinkan para penumpang melanjutkan liburan mereka. Pemerintah Prancis dan Spanyol kabarnya telah menjanjikan staf tambahan, namun sejauh ini belum terlihat adanya peningkatan yang nyata.