Air France pada Kamis 27 Juli 2017 menyatakan sedang menyelidiki sebuah kasus aneh dalam penerbangan mereka. Bagaimana tidak, seorang penumpang bisa naik di pesawat yang keliru. Anehnya dia melewati proses cek ini dan diberi boarding pass. Petugas lapangan Air France juga menerima boarding pass itu. Aneh karena kemudian dia terbang di pesawat yang tidak sama dengan nomer penerbangan di tiketnya.
Ana Maria Bittencourt Marques, seorang asisten perawat berusia 45 tahun adalah warga Porto Alegre, Brasil. Dia berangkat dari bandara Charles de Gaulle di Paris pada Selasa dengan tujuan terbang ke Kopenhagen untuk liburan. Â Semua lancar seperti seharusnya. Selayaknya wisatawan lain yang terbang ke Eropa untuk menikmati musim panas tahun ini.
Sejauh ini yang ditemukan petugas penyelidikan Air France adalah bahwa Ana Maria tidak terbang ke Kopenhagen seperti seharusnya, tetapi justru ke Yunani. Ana Maria juga tiba di Athena setelah diberi boarding pass dengan nama penumpang lain dalam penerbangan ke Yunani, yaitu Marie-Christine Midavaine. Yang jadi pertanyaan, kemana Marie-Christine Midavaine ini karena tidak mungkin ada dua nama yang sama persis di satu pesawat dengan nomor tempat duduk yang juga sama.
“Tiket saya dibuat dengan nama lain, dan saya tidak punya cukup waktu untuk memeriksanya karena saya sedang terburu-buru,” kata Ana Maria.
Dia juga menegaskan, bahwa seorang petugas Air France di gerbang keberangkatan melihat boarding pass miliknya dan juga paspornya, tapi mereka tidak memeriksa apakah namanya berbeda antara dua dokumen itu.
Meski berasal dari Brazil, Ana Maria cukup tahu seperti apa tulisan Yunani itu. Dia memang tertidur selama penerbangan dan pertama kali menyadari ada yang tidak beres saat melihat huruf-huruf Yunani di bandara Athena. Barulah dia sadar telah salah naik pesawat, salah tujuan penerbangan, dan merasa aneh dengan semua hal yang terjadi dengan dirinya.
Bahkan Air France sendiri merasa aneh dengan apa yang terjadi. Untungnya, Air France segera tanggap dan menerbangkan Ana Maria ke Kopenhagen melalui penerbangan via Luksemburg. Air France mengkonfirmasi kepada AFP bahwa seorang penumpang dalam perjalanan ke Kopenhagen yang seharusnya naik pesawat Air France AF1750 pada 25 Juli, justru naik pesawat AF1232 ke Athena.
“Setelah tiba di Athena, penumpang tersebut dialihkan ke Kopenhagen,” kata juru bicara maskapai itu. Air France mengatakan keselamatan penumpang tidak pernah dikompromikan kapan saja selama keganjilan ini terjadi. Mereka menyatakan sedang melakukan penyelidikan internal mengenai bagaimana semua peristiwa aneh ini berlangsung.
