Bandara di Pulau Elcho Australia menghadapi masalah pelik. Seringkali mereka diterobos oleh anak-anak muda Aborogin yang masuk ke area bandara dengan alasan yang tidak masuk akal.
Mereka memasuki bandara hanya mengendus bahan bakar penerbangan. Sedikitnya 70 orang di Pulau Elcho, di ujung Northern Territory, telah ditangkap saat sedang mengendus bahan bakar, bersama dengan 30 orang di dekat Gupuwiyak beberapa masih berusia tujuh tahun.
Petugas kesehatan kesehatan Miwatj Lucas de Toca mengatakan, sembilan anak dan satu orang dewasa harus diterbangkan ke Rumah Sakit Royal Darwin dalam dua bulan terakhir untuk perawatan, karena mereka keracunan timah dari bahan bakar. “Ini adalah keadaan darurat bagi kesehatan masyarakat,” katanya kepada Daily Mail Australia Selasa 16 Mei 2017.
https://www.youtube.com/watch?v=VeefVesmVuI
Tidak seperti bensin, bahan bakar pesawat mengandung timbal dan menyebabkan masalah kesehatan yang serius seiring berjalannya waktu. Hanya lima mikrogram yang menjadi perhatian, tapi sebagian besar par apengendus di Pulau Elcho memiliki level hingga 10 kali lebih tinggi.
Dr de Toca mengatakan bahwa tingkat timah ‘belum pernah terjadi sebelumnya’ dan mereka berasal dari pecandu pengisap bensin, yang ingin mendapatkan kadar yang lebih tinggi dengan cara apapun yang diperlukan.
Rekaman CCTV dari bandara Pulau Elcho, yang diperoleh oleh ABC, menunjukkan bahwa orang-orang muda naik ke pesawat terbang, dan menyedot bahan bakar dari tangki bahan bakar sayap mereka.
“Jika anak-anak ini tidak berhenti, mereka akan mengalami masalah kerusakan otak yang sangat serius,” kata praktisi kesehatan Aborigin Joan Dhamarrandji.
Pihak berwenang bandara menyebutkan jika ini adalah masalah serius dan disebut ‘krisis,’ karena pecandu melanggar wilayah bandara setiap malam, memaksa keamanan berpatroli sepanjang malam dengan anjing penjaga.