Israel akan kembali menerima tiga tambahan jet tempur generasi kelima F-35. Pesawat direncanakan akan tiba pada Minggu 23 April 2017 untuk bergabung dengan dua pesawat yang telah tiba sebelumnya.
Jerusalem Post mengutip pernyataan militer Israel Kamis 20 April melaporkan ketiga pesawat tersebut akan berangkat dari Amerika pada Jumat dari pangkalan mereka di Amerika Serikat. Dua pesawat sebelumnya tiba pada Desember tahun lalu.
Kelima pesawat yang di Israel disebut sebagai Adir tersebut akan berpartisipasi untuk pertama kalinya di Flyover Angkatan Udara saat peringatan Hari Kemerdekaan.
Israel adalah negara pertama di luar Amerika Serikat yang menerima F-35 pada awal Desember dan mengharapkan untuk menerima total 50 pada tahun 2022. Israel akan menerima enam sampai tujuh pesawat per tahun, sampai 33 jet pertama dikirim. Begitu jet tiba di Israel, mereka tidak akan terbang kecuali untuk misi tempur.
Dalam sebuah acara penyambutan untuk dua pesawat pertama yang dikirim pada bulan Desember, Presiden Reuven Rivlin mengatakan bahwa pesawat akan mengubah peraturan permainan. “Musuh kita sudah tahu bahwa tidak ada gunanya menyakiti Israel,” katanya.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada bulan Desember, dengan mengatakan bahwa tujuan Israel adalah untuk mendapatkan supremasi di setiap teater baik di udara, di laut, di darat dan di dunia maya. “Israel berangkat ke tempat yang baru, dan ketika pilot kami di jet Adir terbang tinggi, kami akan melihat mereka dengan bangga. “