Meskipun USAF memilih KC-10, seluruh konsep KC-747 tidaklah proyek rugi. Dua pesawat yang telah memiliki kemampuan pengisian bahan bakar di udara ini dibeli oleh Iran bersama dengan sepuluh 747 tetapi tanpa kemampuan pengisian bahan bakar. Pada saat Iran memiliki ratusan F-4 Phantom pesawat tanker ini benar-benar mendukung. Iran saat itu juga memiliki tanker KC-707. Iran pun menginginkan lebih banyak KC-747.
Setelah hampir empat decade KC-747 masih dalam pelayanan Angkatan Udara Iran meskipun salah satu dari dua tanker jatuh saat badai 2013. Sehingga saat ini KC -747 Iran adalah satu-satunya yang ada di dunia.
Fakta bahwa hanya Angkatan Udara Iran masih terbang di dunia hanya KC-747 menambah kenyataan bahwa Iran, yang menggunakan pesawat gado-gado dari era perang dingin buatan Amerika, Soviet bersama pesawat impor China memiliki kemampuan mengagumkan untuk mempertahankan pesawat ini di tengah embargo Amerika.
Bayangkan, Iran masih bisa mengisi bahan bakar dengan KC-747 terhadap F-14 Tomcat dan F-4 Phantom. Teknologi milik Amerika di tengah blockade Amerika pula.
Oh..sudah ada form komentarnya ya. Baguslah sebagi solusi formil lain. Tp agak telat momennya. Seharusnya kemarin waktu Jkgr rusuh. Mau nongkrong di Patga males, penghuninya sok intelek, gak bisa dibencandain. Apalagi stlh Patga di komersilkan.
Jujur, tiap malam saya buka blog militer cuma 3 yaitu: Jkgr, Jejak Tapak dan Indo militer.
[…] flightzona.com […]