Pesawat Qatar Airways berhasil mendarat di Auckland Selandia Baru setelah penerbangan 16 jam panjang non-stop.
Menurut laporan media, pesawat Boeing 777-200LR itu melakukan penerbangan berlangsung 16 jam dan 23 menit dan menjadi rekor penerbangan komersial non-stop terpanjang dalam sejarah. Pesawat terbang dalam jarak 14.535 kilometer (9.032 mil).
Pesawat berangkat di Doha pada 5 Februari pukul 05:10 waktu setempat (02:10 GMT) dan mendarat di Auckland pada hari Senin pukul 07:25 waktu setempat, (18:25 GMT pada hari Minggu).
“Kami telah resmi mendarat di Selandia Baru, ‘Tanah Awan Putih Panjang’,” tulis maskapai di akun Twitter-nya.
Tetapi rekor penerbangan terlama masih dipegang Emirates yang terbang dari Auckland ke Dubai dengan memakan waktu sekitar 17 jam dan 15 menit tetapi dengan jarak 14,498km. Rekor ini juga bisa dipecahkan Qatar Airways saat terbang dari dari Auckland kembali ke Doha yang diperkirakan akan membutuhkan waktu penerbangan 17 jam dan 30 menit tergantung pada kondisi angin.
Qatar Airways akan menggunakan pesawat Boeing 777-200LR pada layanan setiap hari sampai pesawat A350 tersedia. Rute ini awalnya dijadwalkan akan diperkenalkan pada bulan Desember 2016, namun ditunda karena keterlambatan pengiriman dari model A350.
Baca juga: