Sebuah restoran pizza di Selandia Baru, Domino meluncurkan program pengiriman pesanan dengan drone.
“Drone menawarkan pengiriman lebih aman, lebih cepat ke area yang luas,” kata CEO Domino Don Meiji sebagaimana dikutip Lifehacker Australia. “Berarti lebih banyak pelanggan dapat berharap untuk menerima pesanan dalam 10 menit.”
Program ini pada tahap percobaan dan baru dilakukan di restoran yang ada di kota Whangaparaoa, Selandia Baru. Drone dapat memberikan pizza dalam jarak 1,5 kilometer dari restoran, terbang dengan kecepatan 18 mph.
Perusahaan ini bertujuan untuk memperluas radius menjadi 6 mil di masa depan. Pengiriman sendiri bekerjasama dengan start up Flirtey. Drone akan mendaratkan pizza di halaman belakang pelanggan menggunakan kabel derek, tetapi perusahaan juga melayani pemesan yang memiliki sedikit ruang.
Kemungkinan besar system ini juga akan segera berkembang di Amerika dan tidak hanya pengiriman pizza tetapi juga barang lain. Flirtey baru-baru ini memindahkan kantor pusatnya dari Selandia Baru ke Nevada, untuk melakuian tes ekstensif.
Domino juga bukanlah satu-satunya yang menggunakan drone untuk pengiriman. Google berharap untuk memberikan paket ini di AS pada 2017 ini.