Sebuah pesawat penumpang Ilyushin-18 mengalami crash landing (mendarat dengan keras) di sebuah area terbuka di Yakutia wilayah timur laut Siberia Senin 19 Desember 2016. Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan pesawat membawa 23 orang saat jatuh.
Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Sebanyak 23 awak diterbangkan ke rumah sakit, sebanyak 16 dari mereka mengalami luka serius.
Ilyushin-18 mendarat 30 kilometer dari pangkalan udara Tiksi pukul 04:45 waktu Moskow saat menyelesaikan penerbangan rutin dari Kansk. Kementerian Pertahanan mengatakan ada 32 perwira dan tujuh awak. Tiga puluh dua prajurit militer telah dibawa ke sebuah rumah sakit di Tiksi.
Kementerian sebagaimana dikutip Kantor Berita TASS menyatakan tim investigator militer diterbangkan ke lokasi kecelakaan pesawat tersebut. Namun menurut sumber di layanan darurat Rusia, kecelakaan karena kesalahan pilot
“Kondisi teknis Pesawat itu tidak bisa disalahkan. Itu kesalahan pilot. Saat membuat upaya untuk mendarat di medan datar dalam kondisi malam kutub kru salah menilai ketinggian,” kata sumber itu.
“Tidak ada pesan dari kru tentang masalah teknis di papan sepanjang penerbangan. Desain pesawat yang kuat dan keandalan teknis mencegah adanya kematian,” kata sumber itu.
“Kecelakaan itu terjadi di daerah tidak berpenghuni. Tidak ada korban atau kerusakan di darat,” tambah sumber tersebut.