Maskapai Citilink mulai 17 Desember akan membuka rute penerbangan dari Tanjungpinang menuju sejumlah kota di China sebanyak tiga kali sehari dengan target meningkatkan kunjungan wisatawan.
“Untuk tahap awal ada sembilan kota di China yang akan dilayani Citilink. Secara bertahap akan menjadi 19 kota,” kata Area Manager Citilink area Sumatera-Kalimantan Raden Hendra Jayasubakti di Batam, Selasa.
Citilink, kata dia, akan mengangkut turis dari tujuh kota tersebut secara bergantian sebanyak tiga kali sehari dengan Airbus A-320/200 berkapasitas 165-180 penumpang.
Rute ke China, kata dia, akan dilayani dari Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang singgah di Bandara Internasional Hang Nadim Batam untuk isi bahan bakar baru terbang ke kota tujuan.
“Dari kota tujuan di China, pesawat akan kembali ke Tanjungpinang. Jadi saat menuju China saja transit di Hang Nadim untuk keperluan isi bahan bakar,” kata dia sebagiamana dikutip Antara.
Penerbangan dari Bandara Internasional RHF Tanjungpinang ke sejumlah kota tersebut, kata dia, akan ditempuh antara empat sampai lima jam.
Untuk memastikan banyak turis yang datang, Pihak Provinsi Kepri juga sudah menjalin kerjasama dengan asosiasi tour dan travel di China.
“Tujuannya memang meningkatkan kunjungan wisatawan di Kepri khususnya Pulau Bintan meliputi Tanjungpinang, dan Kabupaten Bintan,” kata Hendra.
Tujuan lain yang tengah diincar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke sejumlah wilyah di Provinsi Kepri adalah Korea. Namun hingga kini belum ada pembukaan penerbangan dari Batam atau Tanjungpinang.
Wistawan asing dari dua negara Asia Timur tersebut ke Indonesia dalam beberapa tahun terkhir mengalami peningkatan. Hal tersebut yang dimanfaatkan Provinsi Kepri meningat sebelumnya wisatawan masuk ke Kepri melalui Singapura.Budi Suyanto