Data rekaman atau kotak hitam milik pesawat EgyptAir berhasil diperbaiki. Kotak hitam ini diharapkan akan bisa memberitahu apa yang terjadi di pesawat tersebut.
Pihak penyelidik Mesir mengatakan rekaman data penerbangan milik EgyptAir yang jatuh di Laut Mediterania telah sukses diperbaiki. Hal ini akan menjadi pembuka jalan bagi penyelidik untuk melakukan analisa data yang bisa menjelaskan mengapa pesawat tersebut jatuh ke Laut Mediterania bulan lalu.
Melalui pernyataannya, penyelidik juga mengatakan, rekaman suara kokpit itu akan mulai diselidiki dalam beberapa jam ke depan.
Rekaman tersebut tiba di Paris dari Kairo pada Senin, 27 Juni 2016 untuk dibersihkan dari pencemaran garam. Kotak hitam itu akan segera dikirim kembali ke Kairo untuk dilakukan analisa data segera setelah perbaikannya selesai.
Pesawat EgyptAir dengan nomor penerbangan MS804 jatuh di Laut Mediterania pada 19 Mei 2016. Pesawat tersebut jatuh dalam penerbangan dari Paris menuju Kairo, tanpa sempat mengirimkan kondisi darurat pada menara pengawas. Penyelidikan awal mengatakan ada deteksi asap pada ruang kokpit yang menyebar ke seluruh area pesawat.
Hampir tiga minggu setelah jatuhnya pesawat, tim pencari berhasil menemuka kedua kotak hitam. Namun kotak hitam yang berisi rekaman data penerbangan tersebut sudah dalam kondisi rusak. Perbaikan kotak hitam yang berhasil dilakukan diharap bisa menjawab teka teki jatuhnya pesawat tersebut.
