Maskapai penerbangan EVA Air naik kelas menjadi maskapai bintang lima versi lembaga pemeringkatan airline & airport yang berbasis di London, Skytrax. Maskapai ini menjadi maskapai penerbangan kedelapan di seluruh dunia yang meraih predikat ini.
Seremonial penyerahan sertifikasi 5 Star Airlines sudah digelar di Taipei, Taiwan, kota basis Eva Air, pada 15 Juni lalu.
Pejabat EVA Air, Steve Lin yang menghadiri seremonial penyerahan sertifikat dari Skytrax, mengatakan dinobatkannya EVA Air dalam 5-Star airline merupakan sebuah kehormatan dan menjadi penghargaan yang sangat penting.
“Skytrax 5-Star Rating merupakan penghargaan besar tapi juga menjadi tanggung jawab lebih besar bagi kami. Ini berarti kerja keras kami untuk menjaga kualitas layanan dan keamanan sebagi prioritas utama, dihargai dengan sepantasnya oleh lembaga ini. Penghargaan ini sesungguhnya merupakan hasil jerih payah setiap anggota staff dan karyawan EVA,” kata dia.
Di waktu yang sama, kata dia, penghargaan prestisius ini sekaligus menjadi pengingat bagi semua karyawan EVA Air agar jangan sampai kehilangan komitmen menjadi yang terbaik dalam pelayan terhadap pelanggan. “Ini menjadi pengingat bahwa tantangan selanjutnya adalag mempertahankan bahkan meni ngkatkan inovasi pelayan agar tetap menjadi yang terbaik bagi pelanggan,” kata dia.
Edward Plaisted dari Skytrax mengatakan sebagai bagian dari delapan maskapai di seluruh dunia yang mendapat predikat maskapai 5-Star, EVA Air akan memasuki grup yang sangat eksklusif dan bergengsi airlines papan atas dunia.
EVA Air telah meraih predikat Bintang 5 berdasarkan pelayanan staff mereka, baik itu pelayanan di bandara maupun di kabin. Maskapai ini telah disupport produk kualitas tinggi bagi semua pelanggan.
“Kami memberikan kepercayaan dan tanggung jawab baru kepada EVA Air untuk tetap menjaga standar agar pelanggan tetap mendapatkan pengalaman layanan 5 Star dalam setiap perjalanan mereka.”
Sebelum diberikan kepada EVA Air, sertifikat maskapai penerbangan bintang 5 telah diberikan kepada tujuh maskapai penerbangan lainnya di seluruh dunia. Ketujuh maskapai itu yakni ANA (All Nippon Airways), Asiana Airlines, Cathay Pacific Airways, Garuda Indonesia, Hainan Airlines, Qatar Airways dan Singapore Airlines.
EVA Air didirikan pada 1989 dan berbasis di Bandara Internasional Taiwan Taoyuan International Airport, Taipei, Taiwan.
Jaringannya pun meluas hingga mencakup berbagai negara di dunia, membentang dadi Asia dan China hingga Eropa, Amerika Utara dan Oseania yang link kotanya mencapai lebih dari 60 kota.
Pada Juni 2013, EVA Air menjadi anggota Star Alliance.
EVA Air terkenal mendunia saat beberapa tahun lalu memulai program pesawat Hello Kitty. Pemakaian tokoh Sanrio untuk program pesawat itu dinilai sebagai taktik promosi yang sangat sukses.
Konsep kreatifnya yang simpel cukup mengenai sasaran yang diharapkan dalam promosi. Konsepnya hanya menyajikan tokoh ikonik Hello Kitty dan teman-temannya untuk membuat penerbangan menyenangkan di baik di dalam maupun di luar pesawat.
Tahun lalu, EVA Air mulai memperkenalkan pesawat generasi terbaru Boeing 777-300ERs, yang memiliki fasilitas SKY Wi-Fi dengan sistem hiburan selama penerbangan (inflight entertainment) dari Panasonic eX3.
EVA Air merupakan salah satu maskapai yang selalu memperbarui armadanya dengan pesawat teranyar. Maskapai ini, memiliki 23 armada pesawat Boeing 777-300ER, lima A330-300, tujuh A330-200 dan sebanyak 22 pesawat A321-200.
