Pesawat Garuda Indonesia dengan jadwal penerbangan Banda Aceh-Jakarta pada pukul 07.00 WIB, Sabtu (18/6/2016) terpaksa menunda keberangkatan karena adanya ancaman bom di pesawat.
Pesawat masih terparkir di landasan Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blangbintang, hingga pukul 09.00 WIB, sedangkan semua penumpangnya telah diturunkan dari dalam pesawat.
Menurut info dari seorang petugas bandara, penyebab tertundanya penerbangan karena ada seorang penumpang yang duduk di seat 41A menyebutkan ada bom dalam pesawat.
Akibat adanya informasi itu, pesawat harus dikosongkan dari penumpang dan memintai keterangan dari penumpang yang menebar info bom.
General Manager Garuda Indonesia Banda Aceh, Nano Setiawan yang membenarkan informasi tersebut. “Betul, pesawat kita clearkan karena ada isu bom di pesawat. Sudah proses pemeriksaan dan investigasi, ini sedang siap-siap berangkat,” kata Nano Setiawan.
Seorang penumpang yang duduk di seat 41A, kata dia, menyebutkan ada bom dalam pesawat dan diperiksa petugas.
Belum diketahui identitas penumpang yang diduga iseng itu. “Ya, dia ada sama saya sekarang,” kata Nano ketika ditanyai identitas penumpang dimaksud. (Sumber: Serambinews.com)
