Garuda Indonesia Group menambah jumlah pesawat selama 2016 sebagai bagian dari program pengembangan armada untuk meningkatkan pelayanan kepada konsumen. Vice President Corporate Communctions Garuda Indonesia Benny Siga Butarbutar mengatakan, untuk tahun 2016, pihaknya akan mendatangkan 17 pesawat terbang baru.
Ke-17 pesawat itu terdiri dari satu unit Boeing 777-300 ER, empat unit Airbus A 330-300, empat unit jenis ATR 72-600 yang diperuntukkan bagi pesawat Garuda dan delapan Airbus A 320 untuk Citilink.
Dengan penambahan pesawat baru tersebut, Garuda Indonesia Group akan mengoperasikan 197 armada hingga akhir tahun 2016. “Seluruhnya 197 armada, 144 untuk Garuda Indonesia dan 53 armada untuk Citilink,” kata Benny pada saat peresmian rute baru di Bandar Udara Kualanamu, seperti dikutip Tempo, Selasa (14/6/2016)
Garuda Indonesia Group berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan, termasuk menambah rute penerbangan domestik ke berbagai wilayah. Dari Bandara Kualanamu, Garuda Indonesia Group melayani sejumlah penerbangan menarik, diantaranya ke Jakarta, Banda Aceh, Lhokseumawe, Sabang, Batam, Lampung, Palembang, Denpasar, Sibolga, dan Gunung Sitoli di Kepulauan Nias.
Direktur Utama Garuda Indonesia M Arif Wibowo mengatakan, salah satu upaya dalam memperkuat pelayanan adalah memperbanyak pemenuhan kebutuhan penerbangan untuk jalur pendek.
Karena itu, Garuda Indonesia menambah armada untuk memenuhi kebutuhan itu yang selama ini masih terbatas. Di Sumut, pelayanan penerbangan itu baru ke Sibolga, Kepulauan Nias, dan Sabang.
Selain itu, penambahan armada tersebut juga untuk melayani penerbangan bagi masyarakat yang akan melaksanakan ibadah umrah.