Kerap merasa capek dan kewalahan harus menarik koper berat di bandara? Barangkali Anda membutuhkan koper robotik yang bisa mengikuti Anda melangkah layaknya anjing peliharaan yang sangat loyal kepada pemiliknya.
Dinamai Cowa Robot, koper yang dibandrol US$650 (sekitar Rp8,9 juta) ini bisa bergerak sendiri dengan kecepatan hampir 7,2 km/jam dan mampu menavigasi diri untuk kembali kepada pemiliknya dalam jarak maksimal 50 meter dari si pemilik.
Koper canggih ini baru saja ditampilkan di konferensi CES Asia bulan ini dan mengundang perhatian traveler seperti diberitakan Daily Mail.
Untuk mengaktifkannya, pengguna cukup menekan tombol tersembunyi di gagang tarik koper dan tetap berjalan biasa. Maka koper itu secara otomatis akan berjalan mengikuti pemiliknya berkat sensor berteknologi tinggi di casing koper dan gelang tracker yang dikenakan oleh pemilik.
Tas robotik ini bisa mengikuti pemiliknya pada radius 45 derajat dan dapat diprogram untuk mengikuti jalur tertentu. Ia juga memiliki pegangan tarik seperti koper pada umumnya sehingga dapat diseret saat kondisi bandara terlalu ramai.
Didesain pengusaha startup yang berbasis di Shanghai, China, Cowa Robot semula dibangun dengan teknologi robot terkini yang bisa melewati rintangan dan secara aktif membuntuti jika ia ditinggal oleh pemiliknya. Namun awalnya, robot itu hanya mampu terpisah dalam jarak 2 kaki saja untuk bisa aktif mengikuti si empunya.
Koper seberat 4,5 kg ini dilengkapi memiliki empat port USB dan baterai built-in yang bisa sebagai powerbank untuk mengisi baterai telepon seluler si penumpang selama perjalanan. Koper ini juga memiliki kompartemen khusus untuk laptop atau perangkat lainnya. Koper ini dibikin dari material German Bayer PC Bayer yang kokoh dengan logo yang menyala.
Kekurangan dari koper robotik ini yakni traveler tetap harus mengawasi koper canggih itu. Namun, untuk memastikan terjadi satu kasus tas mogok mengikuti pemiliknya, penumpang tidak perlu lagi mencari kunci untuk mengamankannya. Koper itu telah dilengkapi dengan kunci elektronik yang telah disetujui penggunaannya oleh badan keselamatan penerbangan (Transportation Security Administration/TSA) AS. Kunci tersebut mampu berputar 90 derajat yang dilengkapi indikator lampu LED.
Awal tahun ini, sebuah perusahaan Israel Nua Robotika juga memperkenalkan sebuah koper yang sama, yang bisa mandiri mengikuti orang dalam perjalanan mereka. Bernama carry-on case, tas alat robotik ini memiliki built-in sensor kamera untuk menemukan pemiliknya dan bisa dihubungkan ke aplikasi smartphone melalui Bluetooth. (Sumber: cowarobot.com)
[embedyt] http://www.youtube.com/watch?v=ivFdPzNmpuc[/embedyt]