Bandara Internasional Ben Gurion, di Tel Aviv Israel kini dilirik sejumlah negara barat dan maskapai besar lantaran dianggap paling aman sedunia. Mencuatnya, Ben Gurion lantas dikaitkan dengan ancaman terorisme yang marak di sejumlah airport dan pesawat sipil di sejumlah negara.
Bandara yang “hanya” memuat 16 juta penumpang per tahun ini dinilai memilki sistem keamanan paling mumpuni. Tentu saja bandara ini sangat sulit ditembus oleh teroris. Prestasi yang membuat bandara ini harum adalah tidak ada kasus pembajakan ataupun insiden kecelakaan pesawat dengan dugaan terorisme yang take off dari bandara ini.
Menurut tulisan CNN, sistem keamanan bandara ini dimulai dari sebuah ruang kecil di dekat bandara. Ruang ini merupakan ruangan dengan sistem pengamanan terlengkap. Soal teknologi jangan diragukan. Hampir semua teknologi melacak dan memantau semua pergerakan penumpang tersedia. Ruang ini juga berfungsi sebagai Security Operations Center. Pusat semua pengumpulan data sistem keamanan di sekitar bandara hingga ke landas pacu bahkan sampai ke stiap pesawat.
Hebatnya, setiap penerbangan, setiap penumpang, dan setiap anggota awak pesawat otomatis terpantau jauh sebelum mereka tiba di wilayah udara Israel. Ya semua berada di ruangan ini. Sistem pengawasannya pun sangat halus sebab sangat tidak kentara alias semua serba tersamar. Pokoknya tidak terasa semua diawasi dengan seksama.
Jika ada temuan atau indikasi yang membahayakan, sistem keamanan di bandara ini akan langsung bereaksi. Sistem antisipasi inilah yang membuat bandara ini sulit ditembus teroris dengan cara apapun.
Sejumlah bandara besar di AMerika Serikat pun kepincut dengan sistem di Tel Aviv. Tercatat beberapa pengelola bandara menyatakan sudah bekerja sama dengan Tel Aviv.
“Ben Gurion adalah bandara yang relatif kecil – bandara menangani sekitar 20% dari penumpang dari Bandara Internasional London Heathrow, namun bandara ini sangat luar biasa. Beberapa prinsip fundamental dan beberapa praktik terbaik di bandara ini sebenarnya dapat digunakan di bandara lain dunia,” kata ahli keamanan penerbangan Shalom Dolev.
Sorotan terhadap sistem keamanan bandara Tel Aviv tak lepas dari insiden bom di Brussels dan kecelakaan MetroJet Penerbangan 9268, dan sekarang pesawat EgyptAir 804.