Maskapai penerbangan Garuda Indonesia mengagendakan pembukaan penerbangan langsung atau direct flight Surabaya-Jayapura mulai Mei 2016 mendatang.
“Mei, kami akan buka penerbangan baru yaitu Jayapura-Surabaya langsung. Rencana kami pada 17 Mei 2016 kalau tidak ada halangan,” kata General Manager Garuda Indonesia Cabang Jayapura Wahyudi Kresna.
Dia menuturkan, selama ini belum ada penerbangan langsung rute Surabaya-Jayapura, dan biasanya hanya Jayapura-Makassar. “Nah kami rencana mau terbang direct dan mudah-mudahan pada Mei mendatang sudah terealisasikan. Kami juga selalu mengantisipasi hal-hal yang terjadi seperti low season yang terjadi di awal tahun,” tuturnya.
Walaupun terjadi low season atau sepi penumpang pada awal tahun ketika APBN belum cair, lanjut dia, Garuda mempersiapkan diri mengimbanginya pada high season dan masalahnya selalu teratasi. Ia menjelaskan, low season itu hanya dalam jangka waktu yang cukup singkat dan terjadi selama empat bulan sejak Januari-April. “Namun, low season akan berakhir ketika memasuki Juni hingga Desember. Hal tersebut terjadi karena APBD pemerintah mulai ada, juga berkaitan dengan libur Lebaran,” kata dia.
Pembukaan rute ke wilayah Indonesia Timur juga telah dideklarasikan maskapai penerbangan berbiaya murah (low cost carriers/LCC) Citilink, anak perusahaan Garuda Indonesia. Selama 2016, maskapai itu menargetkan untuk merambah jalur di Kawasan Timur Indonesia (KTI) dan beberapa kota di negara tetangga, seperti Singapura, Kualalumpur, Bangkok dan Perth dari Surabaya maupun Jakarta.
“Itu target kami selama 2016 ini, seiring tambahnya armada pesawat Airbus A-320 yang kita miliki hingga akhir tahun sebanyak 48 unit, 44 pesawat baru dan empat unit pesawat lama,” kata Direktur Komersial Citilink Indonesia Hans Nugroho saat pemberian penghargaan kepada sepuluh travel agent atau Biro Perjalanan Wisata terbaik di Surabaya, pertengahan Maret lalu.
Rute yang akan diterbangi oleh maskapai anak perusahaan Garuda Indonesia ini dari Surabaya untuk kawasan Indonesia Timur, utamanya beberapa kota di Papua, seperti Jayapura, Sorong dan Manokwari maupunh Timika, juga penambahan frekuensi penerbangan seperti ke Makassar maupun Balikpapan hingga Medan di wilayah barat.
Ia menjelaskan, kota-kota yang akan dilayani atau ditambah frekuensi penerbangannya oleh Citilink merupakan kota yang potensial. Hingga sekarang terdapat 29 kota di Tanah Air dengan 229 penerbangan setiap hari yang dilayani maskapai ini.