Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam mulai menyingkirkan pesawat-pesawat tua yang sudah tidak beroperasi dari apron karena mengganggu operasional pesawat lain.
“Satu pesawat jenis Antonov milik sebuah perusahaan kargo sudah kami singkirkan. Masih ada tiga lagi yang segera menyusul,” kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam Suwarso di Batam, Senin (4/4/2016).
Pesawat Antonov milik Interisland dengan mesin baling-baling tersebut dipindahkan ke rerumputan dalam kawasan bandara tidak jauh dari apron setelah mendapat persetujuan dari pihak asuransi.
Pesawat lain yang akan segera dipindahkan adalah Sukhoi Superjet 100 milik Sky Aviation, Boeing 737-300 milik New Jatayu Air, dan pesawat kargo Firstair Kargo.
Untuk Pesawat Interisland dan Firstair sudah bertahun-tahun terparkir di apron dekat terminal kargo sisi kiri Hang Nadim Batam.
Sementara Sukhoi Superjet 100 dan New Jatayu Air sudah sekitar satu tahun tidak beroperasi dan masih terparkir di apron sehingga mengganggu pesawat lain yang masih beroperasi.
“Untuk tiga pesawat itu masih menunggu kedatangan perwakilan perusahaan dan pihak asuransi dulu. Karena jika tanpa koordinasi dengan asuransi dan terjadi kerusakan kami yang harus menanggungnya,” kata dia.
