Sebuah penerbangan Air India yang membawa 158 penumpang termasuk beberapa anggota Parlemen dan birokrat tertunda dua jam gara-gara perkelahian dua anggota awak kabin di dalam kabin.
Air India menindaklanjuti kejadian ini dengan menghentikan dua awak tersebut hingga penyelidikan. Insiden itu terjadi pada Kamis (10/03/2016) malam ketika Air India bersiap terbang dari Kochi menuju Thiruvananthapuram.
“Kami telah menghentikan dua anggota awak kabin untuk menunda penerbangan tersebut. Kami tidak akan mentolerir ketidakdisiplinan mereka,” kata Ketua dan Managing Director Air India Ashwani Lohani sebagaimana dikutip Business Standard.
Maskapai juga sangat menyesalkan ketidaknyamanan penumpang akibat kejadian memalukan ini.
Menurut sumber, perkelahian terjadi setelah ada perdebatan masalah pribadi antara awak kabin junior dan awak kabin senior yang kemudian berubah menjadi perkelahian skala penuh.
“Pemimpin penerbangan kemudian campur tangan. Tapi ketika mereka menolak untuk mengalah, yang bertanggung jawab pada operasi memutuskan untuk mengeluarkan keduanya dan menempatkan awak baru,” kata sumber. Namun Air India mengatakan bahwa hanya ada perkelahian kecil antara dua awak kabin.