Boeing membuat solusi untuk mengatasi bau kamar mandi pesawat, yakni menggunakan sinar ultraviolet.
Produsen pesawat yang berbasis di Amerika Serikat itu telah mengajukan paten untuk pembersih toilet pesawat yang bisa menghilangkan kuman di semua permukaan kamar mandi hanya dalam tiga detik.
Pesawat domestik di Amerika Serikat umumnya memiliki tiga kamar mandi, yakni satu di kelas pertama dan dua di bagian belakang. Angka itu tidak berubah dalam beberapa dekade bahkan maskapai menjejalkan lebih banyak kursi ke pesawat sehingga toilet susah ditambah.
Sementara, dengan waktu yang sempit sebelum mengudara, penumpang di penerbangan jarak jauh kadang tak bisa membersihkan badan mereka dengan baik.
Sebagaimana dilansir AP, Minggu (6/3/2016), desain kamar mandi baru Boeing akan menggunakan sinar ultraviolet untuk membersihkan kamar mandi. Teknologi ini diharapkan dapat membuat penumpang merasa nyaman saat harus mandi atau membersihkan diri selama penerbangan yang melelahkan.
Perusahaan yang berbasis di Chicago itu mengatakan sistem pembersihan memerlukan waktu tiga detik untuk membersihkan toilet, wastafel, dan meja di sebuah toilet kosong.
Boeing berencana menggunakan Far UV, yang diklaim tidak berbahaya bagi orang.
Desain ini juga menggabungkan kran otomatis, dispenser sabun, tempat sampah, tutup toilet dan kursi serta pengering tangan. Desain ini memungkinkan penumpang tak terlalu banyak menyentuh permukaan tolitet.
Teknologi pembersihan menggunakan sinar uiltraviolet juga akan diterapkan di gagang pintu toilet.
Namun, jangan berharap untuk melihat semua teknologi ini di pesawat dalam waktu cepat.
Boeing mengatakan masih perlu untuk mempelajari ide tersebut, termasuk merancang sebuah sistem untuk mengangkat dan menutup toilet secara otomatis sehingga semua permukaan terkena siklus pembersihan.
