Band rock Iron Maiden terancam gagal menuju konser di Dortmund, Jerman, dengan cara yang sesuai rencana mereka. Band asal Inggris itu sebenarnya ingin datang ke Dortmund berombongan naik pesawat pribadi mereka, Ed Force One.
Namun, pesawat itu tidak bisa mendarat di Bandara Dortmund karena terlalu berat. Iron Maiden rencananya menjadi salah satu pengisi Rock im Revier Festival di Dortmund pada Mei 2016.
Mereka akan datang berombongan dengan menumpangi Ed Force One. Tapi, menurut Spiegel, pesawat Boeing 747-400 milik Iron Maiden itu terlalu berat untuk bisa mendarat di runway bandara.
Masalah itu akhirnya membuat pilot pesawat yang juga vokalis Iron Maiden, Bruce Dickinson, dan rekannya harus mendaratkan pesawat itu di Dusseldorf.
Sebagaimana dilansir stuff.co.nz, Selasa (1/3), perubahan ini membuat mereka harus tiba satu hari sebelumnya dan melanjutkan perjalanan dengan naik bus untuk mencapai Dortmund. Band itu akan tampil bersama Anthrax dan Slayer di festival musik yang akan dimulai pada 26 Mei 2016.
Boeing 747-400 adalah pesawat baru milik Iron Maiden. Sebelumnya, mereka memakai Boeing 757. Mereka mengganti pesawat itu untuk memperbesar ruang kargo.
“Manfaat terbesar bepegian dengan 747 adalah karena ukuran besar dan kapasitas kargonya yang besar, kami bisa membawa produksi panggung dan semua perlengkapan produksi panggung dan meja di kargo tanpa harus membuat banyak modifikasi struktural yang dibutuhkan seperti yang terjadi pada 757 sebelumnya,” ujar Bruce.
