Pembahasan pemanfaatan Bandara Pondok Cabe untuk penerbangan komersial masih alot. Hingga saat ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) belum memberikan izin.
“Keselamatan penerbangan nomor satu. Saya sampaikan tidak boleh dipaksakan, harus safety dan secure,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Suprasetyo, Rabu (24/2/2016).
Padahal Menteri BUMN Rini Soemarno ingin memanfaatkan bandara yang berada di Pamulang, Tangerang Selatan itu untuk penerbangan Garuda Indonesia mulai Maret 2016.
Berdasarkan kajian Kemenhub, ruang udara Bandara Pondok Cabe bersinggungan dengan ruang udara Bandara Halim Perdanakusuma. Oleh karena itu, ada opsi pengelolaan bandara Pondok Cabe diserahkan kepada Angkasa Pura II yang juga pengelola Bandara Halim Perdanakusuma. Dengan demikian kontrol dua bandara itu bisa lebih mudah.
Namun, Kemenhub tetap ingin ada jaminan pengoperasian kedua bandara tersebut harus memenuhi aspek keselamatan. “Kalau [yakin] safe silakan. Kalau ragu-ragu, jangan,” kata Suprasetyo.
Saat iniPelita Air Services sebagai pengelola Bandara Pondok Cabe juga masih membahas persoalan itu dengan Angkasa Pura II dan TNI AU sebagai pemilik Bandara Halim Perdanakusuma. (SUMBER: Kompas)
Lion Group Juga Tertarik Kaji Pengoperasian Armadanya di Pondok Cabe
