Rabu (17/2/2016), pukul 06:00 waktu setempat, sayap American Airlines Boeing 737 nyangkut di ekor Southwest Airlines di Detroit Metro Airport di Romulus, Michigan, Amerika Serikat.
American Airlines penerbangan menuju Dallas sedang meluncur untuk lepas landas, namun sayapnya menyenggol pesawat Southwest Airlines yang sedang parkir dan menjalani proses deiced. Penerbangan American Airlines pun harus kembali ke gerbang keberangkatan untuk pemeriksaan. Tidak ada korban luka dalam peristiwa itu.
Namun, penumpang terjebak di kabin selama hampir tiga jam, dan akhirnya diizinkan untuk turun di sekitar pukul 09:00 waktu setempat.
Juru Bicara Bandara Mike Conway mengatakan perwakilan dari Dewan Keselamatan Transportasi Nasional menyelidiki kasus itu. Southwest Airlines mengeluarkan pernyataan pada Rabu pagi mengenai insiden tersebut:
“Southwest Airlines penerbangan 9 dalam proses deiced pagi ini ketika sebuah pesawat milik operator lain datang dan menabrak ekor pesawat Southwest. Tidak ada laporan cedera, dan pesawat Southwest sekarang menjalani pemeliharaan. Kami mengalihkan para penumpang ke penerbangan lain,” demikian pernyataan Southwest Airlines sebagaimana dilansir Russia Today.
Deiced adalah pembersihan es dari badan pesawat. Pesawat bisa terbang karena adanya gaya angkat di sayap pesawat. Gaya angkat ini terjadi karena perbedaan tekanan antara atas dan bawah sayap karena bentuk sayap dan kecepatan pesawat yang sangat tinggi. Ketika es muncul di sayap pesawat, sayap akan lebih berat. Es juga akan menambah hambatan sehingga ketika pesawat melaju kencang, perbedaan tekanan di sayap tidak akan cukup kuat untuk mengangkat pesawat. Akibatnya pesawat bisa gagal lepas landas, atau malah jatuh.
