Perayaan Imlek atau Tahun Baru China di China mirip dengan Lebaran di Indonesia. Jutaan orang mudik ke kampung halaman untuk merayakan pergantian tahun bersama keluarga mereka. Imbasnya, lalu lintas sangat padat, tak terkecuali lalu lintas udara.
Namun, ajaibnya, Zhang, seorang perempuan di China terbebas dari keriuhan dan kepadatan di pesawat terbang saat mudik dari Wutan ke Guangzhou. Dia menjadi satu-satunya penumpang di pesawat yang membawanya ke Guangzhou.
Eksodus massal untuk mudik telah menyebabkan kekacauan perjalanan di China. Puluhan ribu penumpang terdampar di Bandara Guangzhou pekan ini karena badai salju. Sebagaimana dilaporkan telegraph.co.uk, banyak orang menukarkan tiket pesawat untuk menghindari badai salju. Sementara, Zhang tetap terbang sesuai jadwal dan perjudiannya ternyata berbuah manis.
Dia menjadi satu-satunya penumpang di pesawat dan menikmati layanan spesial.
“Saya merasa sangat senang. Ini adalah pengalaman hidup yang langka. Saya merasa seperti seorang bintang rock,” katanya kepada BBC.
Dia menulis tentang pengalamannya terbang sendirian di situs microblogging China, Weibo. Sebelumnya, seorang wisatawan juga menjadi satu-satunya penumpang dalam sebuah penerbangan di Filipina.