Pilot Daallo Airlines yang mendarat darurat di Bandara Mogadishu, Somalia, karena adanya lubang menganga di bodi pesawat, menceritakan saat-saat ledakan terjadi, Selasa (2/2/2016) malam waktu setempat.
Dalam peristiwa itu, kru pesawat berlarian untuk menenangkan penumpang yang panik karena pesawat bolong. Sementara, asap menyelimuti kabin, dan angin berembus kencang melalui lubang yang tercipta akibat ledakan.
[embedyt] http://www.youtube.com/watch?v=ercK7d2XBqQ[/embedyt]
Daallo Airlines dipiloti kapten asal Serbia, Vlatko Vodopivec. Pilot, sebagaimana dilansir abcnews.go.com, mengaku diberitahu kru pesawat bahwa ada bom yang meledak di pesawat. Belakangan, Otoritas Penerbangan Sipil Somalia, menyatakan tidak ada bukti tindak kriminal dalam ledakan di pesawat Airbus A321 tersebut.
“Ledakan terjadi saat pesawat berada di ketinggian sekitar 11.000 kaki,” kata Vodopivec.
“Itu adalah ledakan pertama yang pernah saya alami, dan saya berharap ini akan menjadi yang terakhir.”
Pilot berusia 64 tahun itu telah berpengalaman menerbangkan pesawat milik beberapa perusahaan Eropa dan Afrika.
“Ketika kami mendengar ledakan keras, co-pilot kembali ke kabin untuk memeriksa kerusakan dan saya mengambil alih kendali pesawat,” katanya.
[embedyt] http://www.youtube.com/watch?v=XoYaFH81G_4[/embedyt]
Menurutnya mesin dan sistem hidrolik pesawat berfungsi normal sehingga ia tidak punya masalah ketika harus terbang pesawat kembali ke Mogadishu.
“Asap mengepul ke kokpit, tetapi sebagian besar terkonsentrasi di bagian belakang pesawat,” katanya dalam sebuah wawancara telepon dari pangkalan militer PBB di Mogadishu sebelum ia terbang ke Athena, Yunani.
“Pramugari melakukan pekerjaan besar. Mereka menenangkan para penumpang dan mengikuti prosedur dalam situasi darurat.”
“Kami diberitahu satu orang tersedot ke luar pesawat,” ujar dia.
Video yang diambil oleh beberapa penumpang, memperlihatkan sejumlah masker oksigen yang terjuntai dari loker di atas kursi. Ada suara keras yang berdentum. Video ini diambil oleh Awale Kullane, Wakil Duta Besar Somalia untuk PBB.
Para penumpang yang berkumpul di bagian belakang pesawat tetap tenang. Seorang anak mengenakan masker oksigen juga duduk tenang.
Penyelidikan resmi sedang berlangsung dan laporan awal akan dikeluarkan akhir pekan ini. Daallo Airlines dalam sebuah pernyataan singkat yang diposting pada halaman Facebook menyatakan Aibus A321 mengalami insiden tak lama setelah lepas landas.
“Pesawat mendarat dengan selamat dan penumpang kami dievakuasi dengan selamat. Sebuah penyelidikan menyeluruh sedang dilakukan oleh Otoritas Penerbangan Sipil Somalia,” kata pernyataan Daallo.
Mohamed Hassan, seorang perwira polisi di Balad, kota yang berjarak 30 kilometer di utara Mogadishu, mengatakan warga telah menemukan mayat pria yang diduga telah jatuh dari pesawat.