Di saat harus mengejar nilai bagus di sekolah, mengikuti kelas tambahan di malam hari dan aktif dalam olahraga hockey, Skylar Petrik, remaja 17 yang tinggal di Sydney, Australia, mampu mengelola waktu dengan baik demi meraih pencapaian yang jarang didapat remaja seusianya. Mendapatkan lisensi menerbangkan pesawat.
“Hockey, adalah hal paling menyenangkan hingga aku mulai menerbangkan pesawat,” kata Petrik seperti dikutip Sydney Herald Leader, 13 Desember 2015.
Saat kali pertama belajar menerbangkan pesawat, Petrik baru berusia 15 tahun. Remaja ini bisa menerbangkan pesawat sendirian setelah pelatihan di darat yang hanya sekitar 10 jam.
Mike dan Sarah, orang tua Petrik, memang memiliki dan mengoperasikan penerbangan privat bernama Richland Aviation. Perusahaan itu telah menjadi perusahaan keluarga selama lebih dari 40 tahun. Tak ayal, kedekatan dengan dunia penerbangan itu membuat Petrik terobesi untuk mendapatkan lisensi terbang dalam usia sedini mungkin.
“Musim panas tahun lalu [2014], ayahku memutuskan bahwa aku sebaiknya mulai mencari lisensi terbang. Salah satu pilot kami di Richland Aviation adalah mantan instruktur penerbangan, dan dia mengatakan kepada ayahku, Yaah, aku akan mengajarinya bagaimana menerbangkan pesawat.”
Mike Malcher nama pilot itu, segera mengajari Petrik menerbangkan pesawat pada musim panas, saat itu juga. Namun, hanya beberapa jam waktu pelatihan, pelatihan terhenti karena Malcher pindah tugas. Instruktur lainny, juga salah satu mantan pilot Richland Aviation, menggantikan posisi Malcher beberapa bulan kemudian.
