Tahun baru saatnya maskapai belanja pesawat. China Express Airlines (China Express) memesan 10 unit pesawat jet Bombardier CRJ 900 Jetliner untuk menambah armada penerbangan mereka. Kini maskapai terpopuler di Tiongkok itu memiliki 38 armada yang melayani seluruh kota di Tiongkok dan Hongkong.
Dengan tambahan armada baru tersebut, China Express makin terdepan di layanan penerbangan sipil Tiongkok. Tercatat, ada 62 rute antarkota di Tiongkok dilayani maskapai ini.
Wu Longjiang, Presiden, China Express Airlines seperti dikutip laman Bombardier.com, Rabu (6/1/2016) menyatakan misi utama perusahaannya adalah untuk untuk meningkatkan konektivitas melalui udara bagi masyarakat Tiongkok. Sehak era 1990-an, masyarakat Tiongkok semakin dinamis seiring peningkatan perekonomain dalam negeri.
Kawasan bisnis di Tiongkok pun terus bertambah. Konektivitas antarkota di Negeri Tirai Bambu itu terus meningkat. Perpindahan masyarakat dan warga Tiongkok dari satu kota ke kota lain juga semakin cepat. Perubahan ini menuntut transportasi yang mendukung. Alasan inilah yang membuat China Express Airlines terus berupaya meningkatkan pelayanan.
Wakil Presiden, Penjualan, China dan Asia Utara, Bombardier Commercial Aircraft, Andy Solem mengatakan CRJ900 sangat cocok dengan segmen pasar Tiongkok. Harga peswat ini juga terjangkau bagi maskapai maskapai besar. Satu unit CJR900 kini dipatok seharga US$462.600.000.
Soal pengembangan pesawat, Bombardier telah membuat perangkat tambahan yang signifikan terhadap pesawat CRJ900. Salah satunya pengurangan konsumsi bahan bakar hingga 5,5% dibandingkan seri Bombardier lainnya. Pesawat jenis ini juga diakui oleh 20 operator penerbangan memiliki kinerja yang unggul.