China United Airlines – China
Peringkat Customer: 8/10 (hanya dari dua pereview)
“China United adalah satu-satunya maskapai yang menggunakan Beijing Nanyuan, bekas lanud militet di Beijing Selatan. Â Proses check-in sangat mudah, tapi area check-in sangat berisik dan kumuh. Toilet di bandara sangat kotor.”
Cubana Airlines – Kuba
Peringkat Customer: 4/10
“Banyak hal buruk dalam penerbangan dengan maskapai ini, namun customer service sangat mengecewakan dalam menanggapinya.”
Iran Air – Iran
Peringkat Customer: 5/10
“IranAir tak melayani alkohol, tapi barangkali itu hanya hal lama dari pengalaman penerbangan dengan maskapai Iran.”
Lion Air – Indonesia
Peringkat Customer: 4/10
“Pernah sekali waktu penumpang lain menunjukkan padaku boarding passnya ternyata bernomor kursi yang sama dengan nomor kursi punyaku.”
Mahan Air – Iran
Peringkat Customer: 7/10
Kemungkinan segera keluar dari daftar dua bintang dalam waktu dekat.
“Aku selalu memilih Mahan untuk perjalanan Dubai-Tehran. Ini merupakan budget airline, namun layanan makanan dan keramahan staffnya setara dengan maskapai top dunia.”
Nepal Airlines – Nepal
Peringkat Customer: 5/10 (hanya dari dua pereview)
“Pesawat baru tapi jarak antar kursinya sangat pendek, tak punya ruang kaki memadai.”
Onur Air – Turki
Peringkat Customer: 5/10
“Kursinya sangat tak nyaman. Air minumnya tak gratis, mereka meminta 3 Euro untuk sebotol kecil air mineral.”
Pegasus Airlines – Turki
Peringkat Customer: 5/10
“Aku empat kali terbang dengan Pegasus untuk urusan bisnis dan liburan. Dan keempatnya selalu delay. Bukan hanya hitungan menit, tapi setidaknya telat selama satu jam atau satu setengah jam.”
Rossiya Airlines – Rusia
Peringkat Customer: 5/10
“Layanan makanannya terburuk di udara.”
Ryanair – Irlandia
Peringkat Customer: 5/10
“Di Dublin, saat kami mendatangi meja layanan untuk menunjukkan bahwa kami punya boarding pass di laptop kami, petugas customer service bertanya dengan nada ketus kepada kami. Â “Gimana caranya saya menyetempel boarding pass anda kalau ada di laptop begitu?”
SmartWings – Republik Ceska
Peringkat Customer: 5/10
“Penerbangannya tepat waktu, tapi itu menjadi hal baik yang pertama dan terakhir untuk maskapai ini. Awak kabin sangat kasar, hampir tak ada pelayanan diberikan, anda hanya mendapatkan satu gelas air atau soda murahan dan sandwich yang sangat hambar. Kursi-kursinya sangat tak nyaman dan pesawatnya tampak sudah uzur.”
Spirit Airlines – Amerika Serikat
Peringkat Customer: 3/10
“Semua hal negatif yang dibicarakan orang tentang Spirit adalah benar. Spirit membuat perjalananku berantakan dengan stress dan ketidaknyamanan yang tak perlu.”
Sudan Airways – Sudan
Peringkat Customer: 1/10 (hanya dari satu review)
“Pesawatnya sangat parah, dan membutuhkan perhatian lebih dalam hal kebersihan.”
Syrianair – Suriah
Peringkat Customer: 2/10
“Pernah mendapati staff kabin sedang merokok di balik gorden, dan saat suamiku menegurnya, dia malah menawari suamiku rokok miliknya.”
Tajik Air – Tajikistan
Peringkat Customer: 0/10 (hanya dari empat review)
“Kondisi di dalam pesawat sangat bau tak sedap, terburuk dalam semua daftar maskapai terburuk.”
Turkmenistan Airlines – Turkmenistan
Peringkat Customer: 4/10
“Maskapai terburuk dengan layanan customer service yang juga sangat buruk. Saya pernah mendapati satu staff yang sama sekali tak pernah tersenyum.”
Ukraine Int’l Airlines – Ukraina
Peringkat Customer: 5/10
“Perjalanan panjang (lagi-lagi tanpa pendingin udara) air-conditioning) di dalam pesawat. Pesawatnya 737-500 yang sangat lawas, dengan papan tanda dalam bahasa Portugis dan Rusia.”
Yemenia – Yaman
Peringkat Customer: 4/10
“Standar kursi ekonomi sangat kotor, dan interior menunjukkan tanda-tanda sudah bekas dipakai.”