Anak yang menangis membuktikan tingginya tingkat stres dalam penerbangan. Survei terbaru dari Yahoo menunjukkan anak yang menangis menjerit-jerit adalah salah satu masalah yang sangat mengganggu dalam penerbangan jarak jauh.
Dalam survei tersebut, ternyata satu dari lima orang tua memberikan obat penenang kepada anak-anak mereka yang rewel selama penerbangan. Sebanyak 21% responden mengaku memberikan obat penenang, seperti Xanax untuk membuat anak-anak mereka tidak ribut.
Sementara, metode paling populer untuk mengurangi stres pada anak-anak adalah teknologi. Sekitar 59% responden menggunakan iPad atau ponsel untuk memutar video yang dapat menghibur anak-anak.
Beberapa orang tua meggunakan metode yang lebih tradisional untuk memberikan hiburan. Misalnya, mereka memberikan kertas dan krayon untuk menggambar atau mengajak anak membaca peta sehingga bisa merunut perjalanan mereka.
Memberi makanan ringan juga populer. Hampir 49% responden mengaku memberikan berbagai jenis kudapan kepada anak-anak mereka agar tidak rewel dalam pesawat. Sementara, sebagian kecil orang meminta maaf kepada penumpang lain yang merasa terganggu akibat tangisan anak-anak.
Beberapa dari mereka atau sekitar 6% responden bahkan pernah memberikan barang kepada penumpang lain yang merasa kurang nyaman dengan tingkah anak-anak.